Tip hidup sehat, dan pendidikan orang tua untuk anak

Rumus Lengkap Cara Menghitung Berat Badan Ideal dengan Mudah

Info sehat kali ini saya akan mencoba share bagaimana Cara Mudah Menghitung Berat Badan Ideal dengan akurat, untuk kondisi tertentu kadang berat badan perlu kita perhatikan apakah berat badan yang kita miliki sudah ideal atau belum, seseorang dikatakan memiliki berat badan sehat dan normal jika memiliki berat badan ideal, bukan hanya sehat dan normal berat badan ideal akan membuat pemiliknya kelihatan lebih cantik dan menarik.

Untuk menghitung berat badan ideal, banyak sekali rumus yang bisa kita gunakan, apapun rumusnya hasilnya tidak terlalu berbeda, dan pada umumnya rumus untuk menghitung berat badan ideal selalu di sangkut pautkan dengan tinggi badan, kecuali untuk menghitung berat badan ideal pada bayi atau balita, jadi berat badan yang dimiliki oleh setiap orang tergantung dari tinggi orang tersebut, dan untuk rumus tertentu, meskipun tingginya sama untuk pria dan wanita berat badan idealnya bisa berbeda.

di artikel kali ini saya ingin berbagi tip sehat cara mudah menghitung berat badan ideal menggunakan beberapa rumus, yaitu menggunakan metode konvensional, metode broscha dan metode BSI (Body Mass Index).

Cara Menghitung Berat Badan dengan beberapa metode Rumus 

Berikut beberapa rumus untuk menghitung berat badan ideal yang bisa anda gunakan:

Metode #1:
Menghitung berat badan dengan metode Konvensional

Metode konvensional sangat cocok sekali digunakan untuk menghitung berat badan ideal (BBI) balita (bayi di bawah umur 5 tahun) maupun dewasa, beberapa rumus untuk menghitung berat badan ideal dengan metode konvensional adalah sebagai berikut:

a. Rumus menghitung berat badan ideal (BBI) Untuk Bayi usia 0 - 12 bulan
Rumus BBI = (Umur(bulan) / 2) + 4
Misal: berat ideal anak 4 bulan adalah:
(4 / 2) + 4 = 8 kg
Jadi untuk usia anak 4 bulan berat badan idealnya adalah 8 kg

b. Rumus berat badan ideal (BBI) untuk anak usia 1-10 tahun

Rumus BBI = (Umur (tahun) x 2) + 8

Misal: Berat badan ideal anak usia 2 tahun adalah
(2 x 2) + 8 = 12 kg

Jadi usia anak 2 tahun berat badan idealnya adalah 12 kg;

c. Rumus Berat badan ideal (BBI) untuk Remaja dan dewasa
Metode konvensional untuk menghitung berat badan remaja dan dewasa selalu di kaitkan dengan tinggi badan (TB) sebagai berikut:

Rumus BBI = (TB - 100) * 90%

Misal: Remaja dengan tinggi badan (TB) = 185 berat badan idealnya adalah?
BBI = (185 - 100) * 90%
       = 85 * 0,9
       = 76,5 kg

Berdasarkan metode perhitungan konvensional remaja dengan tinggi 185 cm akan memiliki berat badan ideal 58,5 kg.

dengan mengetahui perhitungan berat badan ideal anda bisa menghitung berat badan ideal sesuai dengan perhitungan yang anda inginkan, silahkan anda coba.

Metode #2:
Rumus Menghitung Berat badan ideal (BBI) dengan metode Broscha

Salah satu yang sering digunakan untuk menghitung dan memahami berat badan ideal adalah menggunakan rumus berat badan ideal metode Broscha, metode ini sering digunakan didunia kesehatan sebagai parameter untuk mengukur berat badan ideal baik untuk pria maupun wanita.

Untuk mengetahui cara menghitung berat badan dengan metode Broscha anda dapat melihat ilustrasi dibawah ini.

a.  BBI Pria Metode Broscha

Rumus BBI : (Tinggi badan -100)-(10%*(Tinggi badan-100)

Misal:
Jika anda seorang pria dengan tinggi badan misalkan 185 Cm maka berapakah berat badan idealnya?
Jawab:
Dengan menggunakan rumus diatas, berat badan seorang pria dengan tinggi 185 cm adalah sebagai berikut:

BBI = (185 - 100) - (10% * (185 - 100)
        = 85 - (10% * 85)
        = 85 - 8,5
        = 76,5

Jadi jika seorang pria memiliki tinggi badan 185 cm maka berat badan ideal untuk pria tersebut adalah 76,5cm, artinya jika orang tersebut memiliki berat badan lebih besar dari berat idealnya (76,5cm) maka bisa dikatakan orang tersebut Kelebihan berat badan atau obesitas, namun jika berat badan pria tersebut lebih kecil dari berat badan idealnya bisa dikatakan pria tersebut kurus.

b. BBI Wanita Metode Broscha

Sedangkan rumus untuk menghitung berat badan perempuan adalah sebagai berikut:

Rumus: (Tinggi badan -100)-(15%*(Tinggi badan-100)

Misal:
Jika anda seorang wanita dengan tinggi badan misalkan 185 Cm maka berapakah berat badan idealnya?
Jawab:
Dengan menggunakan rumus diatas, berat badan seorang wanita dengan tinggi 185 cm adalah sebagai berikut:

BBI = (185 - 100) - (15% * (185 - 100)
        = 85 - (15% * 85)
        = 85 - 12,75
        = 72,25

Jadi jika seorang wanita memiliki tinggi badan 185 cm maka berat badan ideal untuk wanita tersebut adalah 72,25 Cm, artinya jika wanita tersebut memiliki berat badan lebih besar dari berat idealnya (72,25cm) maka wanita tersebut bisa dikatakan Kelebihan berat badan atau obesitas, namun jika berat badan wanita tersebut kurang dari berat badan idealnya wanita tersebut bisa dikatakan kurus.

Dari kedua contoh diatas kita dapat menyimpulkan bahwa dengan menggunakan rumus metode broscha untuk menghitung berat badan ideal (BBI) pria dan wanita dengan tinggi badan yang sama akan memiliki berat ideal yang berbeda dan umumnya berat badan pria akan lebih berat dari wanita yang memiliki tinggi badan yang sama.

Metode #3:
Rumus menghitung berat badan ideal (BBI) dengan mengunakan Metode BMI (Body Mass Index)

Untuk menghitung berat badan ideal menggunakan metode ini dengan cara membandingkan antara berat badan (BB) dengan tinggi badan (TB) pangkat dua, jadi sebelum anda bisa menghitung berat badan ideal apakah gemuk, normal atau kurus, anda harus mengetahui berat badan anda (BB) pada waktu itu, juga tinggi badan anda pada waktu itu (TB), dengan begitu baru anda bisa menghitungnya dan hasilnya akan dibandingkan dengan tabel BMI seperti gambar dibawah ini:

Cara menghitung berat badan ideal (BBI) dengan metode BMI (Body Mass Index)
Table BMI (Body Mass Index)

Keterangan:
warna biru muda : kurang berat

warna hijau : sehat

warna kuning : kelebihan berat

warna oranye : obesitas

warna merah obesitas berlebih


Adapunt rumusnya adalah sebagai berikut:

Rumus = BB / (TB/100 * TB/100)

Misal jika seseorang memiliki tinggi badan 185 dan berat badan 80 maka berapakah Berat badan idealnya jika dihitung menggunakan metode Body Mass Index (BBI), sebagai berikut:

BMI = 80 / (185 /100 * 185 / 100 )
        = 80 / (1,85 * 1,85)
        = 80 / 3,4225
        = 23,37

Patokan untuk menentukan apakah anda kurus, normal atau obesitas anda bisa melihat parameter dibawah ini:

BMI < 18.5 = berat badan kurang (underweight) atau kurus

BMI 18.5 - 24 = normal atau ideal

BMI 25 - 29 = kelebihan berat badan (overweight)

BMI >30 = obesitas

Berdasarkan parameter diatas, dapat disimpulkan bahwa untuk seseorang yang memiliki tinggi  badan 185 dan berat badan 80 maka orang tersebut  (Over weight) atau kelebihan berat badan.

Demikian apa yang bisa saya share untuk anda mengenai Rumus Cara Menghitung Berat Badan Ideal lengkap, semoga artikel ini bermanfaat untuk anda.

Faktor Penyebab Obesitas atau Kegemukan Menurut Para Ahli

Kegemukan atau obesitas berlebih seringkali menjadi momok bagi sebagian orang, kegemukan bisa menimbulkan kurang percaya diri bahkan jika dikatikan dengan gaya hidup sehat, kegemukan disinyalir bisa memicu mudah datangnya berbagai penyakit kedalam tubuh sehingga lambat laun seiring dengan bertambahnya usia, mereka yang memiliki berat badan berlebih, akan lebih mudah untuk mengidap berbagai macam penyakit yang berkaitan dengan organ tubuh bagian dalam,

berbicara mengenai kegemukan atau obesitas berlebih berarti ada sangkut pautnya dengan berat badan, seseorang bisa dikatakan obesitas atau gemuk jika berat badannya berada diatas berat badan idealnya, dan berat badan ideal selalu diukur dengan tinggi badan, ada perhitungan khusus mengenai berat badan ideal, dan ternyata perhitungan berat badan ideal antara laki-laki dan perempuan jelas berbeda perhitungannya.

Ketahui Berat Badan Ideal Anda

Salah satu yang sering digunakan untuk menghitung dan memahami berat badan ideal adalah menggunakan rumus berat badan ideal metode Broscha, metode ini sering digunakan didunia kesehatan sebagai parameter untuk mengukur berat badan ideal baik untuk pria maupun wanita.

Untuk mengetahui cara menghitung berat badan dengan metode Broscha anda dapat melihat ilustrasi dibawah ini.

Rumus untuk menghitung berat badan ideal dalam kilogram (Kg)

a. Menghitung Berat Badan ideal Pria

Rumus: (Tinggi badan -100)-(10%*(Tinggi badan-100)

Contoh:
Jika anda seorang pria dengan tinggi badan misalkan 185 Cm maka berapakah berat badan idealnya?
Jawab:
Dengan menggunakan rumus diatas, berat badan seorang pria dengan tinggi 185 cm adalah sebagai berikut:

=(185 - 100) - (10% * (185 - 100)

=85 - (10%*85)

=85-8,5=76,5


Jadi jika seorang pria memiliki tinggi badan 185 cm maka berat badan ideal untuk pria tersebut adalah 76,5cm, artinya jika orang tersebut memiliki berat badan lebih besar dari berat idealnya (76,5cm) maka bisa dikatakan orang tersebut Kelebihan berat badan atau obesitas, namun jika berat badan pria tersebut lebih kecil dari berat badan idealnya bisa dikatakan pria tersebut kurus.

b. Menghitung berat badan ideal perempuan

Sedangkan rumus untuk menghitung berat badan perempuan adalah sebagai berikut:

Rumus: (Tinggi badan -100)-(15%*(Tinggi badan-100)

Contoh:
Jika anda seorang wanita dengan tinggi badan misalkan 185 Cm maka berapakah berat badan idealnya?
Jawab:
Dengan menggunakan rumus diatas, berat badan seorang wanita dengan tinggi 185 cm adalah sebagai berikut:

=(185 - 100) - (15% * (185 - 100)

=85 - (15%*85)

=85-12,75=72,25


Jadi jika seorang wanita memiliki tinggi badan 185 cm maka berat badan ideal untuk wanita tersebut adalah 72,25 Cm, artinya jika wanita tersebut memiliki berat badan lebih besar dari berat idealnya (72,25cm) maka wanita tersebut bisa dikatakan Kelebihan berat badan atau obesitas, namun jika berat badan wanita tersebut kurang dari berat badan idealnya wanita tersebut bisa dikatakan kurus.

Dari kedua contoh diatas kita dapat menyimpulkan bahwa pria dan wanita dengan tinggi badan yang sama akan memiliki berat ideal yang berbeda dan umumnya berat badan pria akan lebih berat dari wanita yang memiliki tinggi badan yang sama.

Faktor- Faktor penyebab kegemukan

Setelah anda mengetahui cara menghitung berat badan ideal, anda bisa menyimpulkan apakah anda kelebihan berat badan atau kurus, jika kurus maka anda bisa mengupayakan menambah berat badan sehingga memiliki berat badan ideal, namun jika anda kelebihan berat badan atau obesitas anda bisa mengupayakan untuk mengurangi berat badan anda sehingga memiliki berat badan ideal.

Seseorang yang kelihatan kurus atau yang kelihatan terlalu gemuk tentu saja kurang menarik, apalagi anda seorang wanita, tentu saja jika anda memiliki berat badan berlebih maka anda akan merasa kurang menarik.

Sebenarnya jika kita berbicara mengenai berat terkadang tidak dipengaruhi oleh sedikit atau banyaknya jumlah asupan makanan, ada orang yang makannya banyak namun badannya tetap kurus kering dan ada juga orang yang makannya sedikit namun badannya cepat gendut dan berat badannya cepat naik, memang jika berbicara mengenai berat badan tentunya ada beberapa faktor, kenapa berat badan anda bisa cepat naik, diantaranya adalah sebagai berikut:

a. Faktor Genetik atau keturunan

Faktor pertama yang bisa mempengaruhi berat badan anda adalah faktor genetik, faktor genetik memang sulit dihindari, dan setiap anak pasti memiliki gen yang identik dengan orang tuanya, bahkan menurut beberapa penelitian faktor genetik dapat memberikan pengaruh 33% terhadap berat badan seseorang.
Barangkali kita bisa melihat di kehidupan sehari-hari, jika orang tuanya(bapak atau ibunya) memiliki berat badan berlebih maka anaknya pada umumnya seiring waktu dan bertambahnya usia akan memiliki berat badan  yang identik dengan orang tuanya.

b. Faktor Pola makan dan aktivitas

Faktor berikutnya adalah, faktor pola makan dan aktivitas, pada umunya orang dengan pola makan berlebih dan aktivitas yang kurang seiring waktu akan memiliki berat badan berlebih, karena makanan yang dikonsumsi apalagi yang menganduk lemak bisa tersimpan didalam tubuh karena kurangnya pembakaran lemak melalui aktivitas, sehingga untuk pengidap obesitas lemak bisa lebih banyak 5 kali lipat jika dibandingkan dengan orang normal pada umumnya.

c. Faktor Penyakit

Ternyata obesitas juga bisa ditimbulkan oleh beberapa penyakit, dan salah satunya adalah karena kelainan saraf yang bisa membuat nafsu makan orang yang bersangkutan lebih tinggi daripada orang normal.
Berikut beberapa penyakit yang bisa menyebabkan obesitas, diantaranya ;

  • Hipotiroidisme, adalah penyakit kekurangan hormon tiroid, karena kelenjar tiroid tidak bisa memproduksi hormon tiroid dengan normal, kelenjar tiroid letaknya di bawah leher jika tidak normal salah satunya bisa menyebabkan pembengkakan atau gemuk yang tidak normal pada anak. 
  • Sindroma cushing, kondisi karena berlebihan kortisol yang diproduksi oleh hormon yang diproduksi oleh kelenjar adrenal, ini bisa menyebabkan lemak berlebih pada sipenderitanya.
  • beberapa kelainan saraf yang bisa menyebabkan seseorang banyak makan. 


d. Faktor Pemakaian obat-obatan

Faktor lainnya adalah faktor konsumsi obat-obatan tertentu, misal obat suntik kb bagi ibu-ibu pasca melahirkan terkadang bisa menimbulkan kegemukan.

Demikian informasi sederhana tentang Faktor Penyebab Obesitas atau Kegemukan Menurut Para Ahli, semoga bermanfaat.